HALAMAN DEPAN  |  YOUR MIND  |  PELUANG  \ 
MEREKA  | 

Wednesday, April 17, 2013

3 KUNCI BERHASIL DARI PENGUSAHA YANG KREATIF


3 KUNCI DARI JAWARA-JAWARA PENGUSAHA YANG KREATIF DAN BERHASIL

4 Pengusaha kudapan
1.       Freddy Tanujaya, Beef Crunch Baba Djoeki
2.       Ollyvia Hansen, Rumah Kue Tradisional
3.       Sari Lauda, Otaru Baumkuchen
4.       Armala, Martabak Mini Kartika

Orang yang menang, bukanlah orang yang tidak pernah mengalami kegagalan. Tapi orang yang menang adalah mereka yang pernah gagal, tapi mampu bangkit dari kegagalan itu dan kembali meraih keberhasilan. Pedoman inilah yang terus dipegang teguh oleh para pengusaha yang menjadi pemenang. Dari semua yang pengusaha yang pernah bercerita, hampir semuanya pernah mengalami kegagalan, mulai dari kurangnya pengetahuan di bidang yang mereka tekuni, ditipu konsumen, hingga kurang jeli melihat pasar. Inilah yang membuat mereka gulung tikar.

Jalan Usahanya yang Berlika-liku

Dari cerita mereka lantas tidak membuat mereka terus terpuruk, tapi mencari cara agar bisa bangkit dan bahkan bisa meraih keberhasilan. Pengalaman Freddy Tanujaya, owner Beef Crunch Baba Djoeki yang bolak-balik ganti usaha dan mengalami kebangkrutan, tidak membuat dia kapok untuk berusaha” gagal dalam berusaha itu hal biasa, asal kita mau bangkit dan berjuang kembali” tutur Freddy.

Demikian juga yang terjadi pada Ami, owner Kue Sempe Lempit, karena pengetahuan yang minim tentang pembuatan yang minim tentang pembuatan Kue Sempe Lempit, dia harus kehilangan rumah milik orang tuanya yang dijual sebagai modal usahanya. Akan tetapi dengan kemauan yang keras untuk belajar dari orang yang lebih berpengalaman , Amir bangkit unutk menjalankan usahanya yang mati suri.

Rajin Berderma atau Sodaqoh

Selain mampu dalam himpitan kekurangan di saat usaha, kiat berhasil atau sukses yang diyakini oleh kalangan pengusaha dan mampu mengeluarkan dari kesusahan adalah dengan  rajin mendermakan sebagian harta mereka kepada orang yang tidak mampu. Lihat saja Armala, Owner Martabak Mini Kartika yang rutin melakukan pengajian bersama-sama anak yatim, serta menyantuni mereka setiap malam jumat. Dan terbukti ketika hampir jatuh miskin saat uang Rp 200 juta miliknya digondol oleh orang kepercayaannya , kini dia telah sukses dengan 8 outlet milim pribadinya, dan mitra 18 dalam waktu 7 tahun.

Seperti yang dikatan oleh Sari Lauda, pemilik Otaru Baumkuchen yang tergabung dengan Lions Club, yakni sebuah perkumpulan yang mengumpulkan dana untuk membantu sesama” tidak perlu disebut berapa besar materi yang kami keluarkan, karena niat kami hanya ingin berbagi kepada sesama dan sedikit meringankan beban mereka yang membutuhkan” papar Sari seraya merendah.

Ollyvia Hansen, pemilik Rumah Kue Tradisioanal juga mengakui, keberhasilnya sebagian pengusaha kuliner yang berhasil di usia muda berawal dari rassa toleransi yang tinggi pada anak-anak penderita kanker. Hal inilah yang senantiasa Ollyvi untuk selalu dekat dan berbagi kepada mereka. Kebaikan hati inilah sehingga dia mampu menjadi pengusaha muda yang sukses.

Strategi Marketing Mereka

Selain menghadirkan kreasi yang baru dan disukai konsumen, dan memiliki komitmen perjuangan keras untuk maju, seorang pengusaha yang berhasil menjadi pemenang yang kebanyakan sudah makan asam-garam kehidupan pasti sangat memperhatikan strategi marketing. Karena hal ini melihat untuk mengibarkan bendera usaha mereka agar menang dalam bersaing.

Menurut Wulan Ayu Diah, pakar dan pengamat marketing sebelum memutuskan untuk membuak satu usaha. Ada hal yang harus diperhatikan.

1.      Pemilihan lokasi, sebaiknya pemilihan lokasi yang sesuai denga segmentasi pasar yang dituju. Untuk anak muda, anak-anak target kita harus jelas, maka tempat usaha yang bagus adalah tempat sekolah atau kampus.
2.      Gunakan spanduk atau banner yang bertuliskan produk yang ditawarkan untuk menarik konsumen untuk datang.
3.      Ciptakan produk yang mempunyai differensasi dari produk sejenis.
4.      Agar setiap konsumen di sekitar lokasi mengetahui rasa dari variasi produk kita yang kita tawarkan  maka harus rajin membagikan taster.

Semoga bermanfaat /-panduan usaha dan wisata kuliner-/

No comments:

Post a Comment